Pesta Natal tak lengkap tanpa adanya hadiah natal yang selalu dinanti-nanti keduanya sangat identik.Namun sepertinya saat ini acara yang terpenting bagi kebanyakan orang di hari Natal ialah “shopping”, karena mereka ingin membelikan barang2 dan hadiah2 yang terindah bagi orang yang dikasihinya. Semakin kita mengasihi seseorang semakin mahal pulalah hadiah yang ingin kita berikan kepadanya, seandainya Anda belum punya hadiah, tercantum dibawah ini beberapa usulan.
Kirimkanlah kartu Natal yang termahal untuk sobat/keluarga Anda yang bernilai hampir Rp 85 juta (US$ 8.737,–) ialah kartu Natal yang ditulis dengan tulisan tangan oleh John Lennon, kartu tsb dahulu dikirimkan untuk managernya Brain Epstien. Dan untuk istri tercinta bisa dibelikan pakaian bekas Marlijn Monroe yang seharga US$ 1.150.000 sedangkan untuk putera Anda bisa dibelikan mainan boneka action G.I. Joe, tetapi jangan yang kodian melainkan yang original protoype nya dari th 1963 senilai US$ 200.000 sedangkan untuk anggota keluarga yang senang makan sate belikanlah sate termahal di dunia seharga Rp. 750 juta berupa lukisan dari Lee Man Fong – “The Sate Seller”.
Dan untuk Natal th ini jangan jalan2 ke Bandung saja, sekali-kali berliburlah di JJakarta sambil menikmati kamar Presidential Suite di Hotel Mulia seharga US$ 3.000 ++ per malam ato kalo masih kurang gede kamarnya cobalah di Sheraton Media Hotel and Towers yang berlokasi di Jalan Gunung Sahari. Hotel berlantai 19 ini mengklaim mempunyai penthouse terluas di Jakarta yakni 1.375 meter persegi, tetapi harganya lebih mahal dikit dari Hotel Mulia ialah US$ 3.500 ++ per malam.
Tetapi hotel tersebut masih termasuk hotel kelas teri, dibandingkan dengan harga kamar hotel Bridge Suite di Atlantis Resort – Bahamas, mereka memasang tarif per malam US$ 25.000 saja jadi hampir Rp. 10 juta per “jam” nya.
Banyak orang memberikan alasan, bahwa tukar menukar hadiah itu Alkitabiah, sebab mereka secara tidak langsung ingin meniru jejaknya dari orang Majus yang memberikan hadiah kepada Tuhan Yesus, tetapi apakah Anda tahu, bahwa itu adalah alasan yang tidak benar, sebab tukar menukar hadiah itu berasal dari kebudayaan dan adat orang kafir yang beragama Saturnalia.
Berdasarkan buku “Bibliothica Sacra”, volume 12, halaman 153-155, tercantum sebagai berikut: “The interchange of presents between friends is alike characteristic of Christmas and the Saturnalia, and must have been adopted by Christians from the Pagan, as the admonition of Tertullian plainly shows.” – “Tukar menukar hadiah antar teman di hari Natal serupa dengan adat agama Saturnalia. Kemungkinan besar, kebiasaan ini diadopsi oleh orang-orang Kristen dari agama Pagan, sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang Tertulianus.”
Anehnya pada bulan Desember ini, hampir semua orang yang mengaku Kristen pada umumnya lupa untuk memberikah hadiah kepada Yesus Kristus yang mereka kasihi. Padahal Tuhan Yesus telah memberikan yang termahal untuk kita.
Yesus telah memberikan dari-Nya yang terbaik untuk kita. Ia memberikan nyawa-Nya, untuk menebus dosa2 kita, untuk menyelamatkan hidup kita, supaya bisa tetap bersama dengan Dia untuk selama-selamanya.
1 petrus 1:18-19 sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
“Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat – sahabatnya. Kamu adalah sahabat-KU, jikalau kamu berbuat apa yang kuperintahkan kepadamu.” (Yohanes 15 :13, 14)
Sekarang renungkanlah baik2 oleh Anda dan jawablah sendiri dengan jujur pertanyaan dibawah ini:
“Apa yang telah aku berikan kepada-Nya yang terbaik, dariku..?”
Sumber: Nio Tjoe Siang alias Mang Ucup
Temukan hadiah yang unik dan menarik untuk orang-orang terkasih dalam daftar Hadiah Natal Anda.
Kirimkanlah kartu Natal yang termahal untuk sobat/keluarga Anda yang bernilai hampir Rp 85 juta (US$ 8.737,–) ialah kartu Natal yang ditulis dengan tulisan tangan oleh John Lennon, kartu tsb dahulu dikirimkan untuk managernya Brain Epstien. Dan untuk istri tercinta bisa dibelikan pakaian bekas Marlijn Monroe yang seharga US$ 1.150.000 sedangkan untuk putera Anda bisa dibelikan mainan boneka action G.I. Joe, tetapi jangan yang kodian melainkan yang original protoype nya dari th 1963 senilai US$ 200.000 sedangkan untuk anggota keluarga yang senang makan sate belikanlah sate termahal di dunia seharga Rp. 750 juta berupa lukisan dari Lee Man Fong – “The Sate Seller”.
Dan untuk Natal th ini jangan jalan2 ke Bandung saja, sekali-kali berliburlah di JJakarta sambil menikmati kamar Presidential Suite di Hotel Mulia seharga US$ 3.000 ++ per malam ato kalo masih kurang gede kamarnya cobalah di Sheraton Media Hotel and Towers yang berlokasi di Jalan Gunung Sahari. Hotel berlantai 19 ini mengklaim mempunyai penthouse terluas di Jakarta yakni 1.375 meter persegi, tetapi harganya lebih mahal dikit dari Hotel Mulia ialah US$ 3.500 ++ per malam.
Tetapi hotel tersebut masih termasuk hotel kelas teri, dibandingkan dengan harga kamar hotel Bridge Suite di Atlantis Resort – Bahamas, mereka memasang tarif per malam US$ 25.000 saja jadi hampir Rp. 10 juta per “jam” nya.
Banyak orang memberikan alasan, bahwa tukar menukar hadiah itu Alkitabiah, sebab mereka secara tidak langsung ingin meniru jejaknya dari orang Majus yang memberikan hadiah kepada Tuhan Yesus, tetapi apakah Anda tahu, bahwa itu adalah alasan yang tidak benar, sebab tukar menukar hadiah itu berasal dari kebudayaan dan adat orang kafir yang beragama Saturnalia.
Berdasarkan buku “Bibliothica Sacra”, volume 12, halaman 153-155, tercantum sebagai berikut: “The interchange of presents between friends is alike characteristic of Christmas and the Saturnalia, and must have been adopted by Christians from the Pagan, as the admonition of Tertullian plainly shows.” – “Tukar menukar hadiah antar teman di hari Natal serupa dengan adat agama Saturnalia. Kemungkinan besar, kebiasaan ini diadopsi oleh orang-orang Kristen dari agama Pagan, sebagaimana yang dilakukan oleh orang-orang Tertulianus.”
Anehnya pada bulan Desember ini, hampir semua orang yang mengaku Kristen pada umumnya lupa untuk memberikah hadiah kepada Yesus Kristus yang mereka kasihi. Padahal Tuhan Yesus telah memberikan yang termahal untuk kita.
Yesus telah memberikan dari-Nya yang terbaik untuk kita. Ia memberikan nyawa-Nya, untuk menebus dosa2 kita, untuk menyelamatkan hidup kita, supaya bisa tetap bersama dengan Dia untuk selama-selamanya.
1 petrus 1:18-19 sebab kamu tahu, bahwa kamu telah ditebus dari cara hidupmu yang sia-sia yang kamu warisi dari nenek moyangmu itu bukan dengan barang yang fana, bukan pula dengan perak atau emas, melainkan dengan darah yang mahal, yaitu darah Kristus yang sama seperti darah anak domba yang tak bernoda dan tak bercacat.
“Tidak ada kasih yang lebih besar daripada kasih seorang yang memberikan nyawanya untuk sahabat – sahabatnya. Kamu adalah sahabat-KU, jikalau kamu berbuat apa yang kuperintahkan kepadamu.” (Yohanes 15 :13, 14)
Sekarang renungkanlah baik2 oleh Anda dan jawablah sendiri dengan jujur pertanyaan dibawah ini:
“Apa yang telah aku berikan kepada-Nya yang terbaik, dariku..?”
Sumber: Nio Tjoe Siang alias Mang Ucup
Temukan hadiah yang unik dan menarik untuk orang-orang terkasih dalam daftar Hadiah Natal Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar